Hi Wayzer! Di tengah keramaian jalanan yang biasanya ramai dengan kegiatan sehari-hari, suasana Ramadan membawa warna dan kehangatan tersendiri bagi warga Jogja. Mari kita jelajahi beberapa tradisi dan kegiatan yang membuat Ramadan di Jogja begitu istimewa.
1. Suasana Malam di Pasar Ramadan di Jogja menjadi semakin hidup dengan hadirnya pasar Ramadan di berbagai sudut kota. Di pasar Ramadan ini, kita dapat menemukan beragam makanan dan minuman khas Ramadan seperti kolak, takjil, hingga hidangan khas Jogja seperti gudeg dan wedang ronde.
2.Jogja terkenal dengan masjid-masjid bersejarahnya yang menjadi pusat kegiatan keagamaan selama bulan Ramadan. Setelah berbuka puasa, umat Muslim berkumpul di masjid-masjid tersebut untuk melaksanakan shalat Tarawih.
3.Di Jogja, banyak organisasi dan komunitas yang mengadakan kegiatan-kegiatan seperti pembagian takjil gratis, santunan anak yatim, dan berbagai program amal lainnya. Semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap sesama menjadi nilai yang sangat dijunjung tinggi di tengah-tengah masyarakat Jogja selama bulan Ramadan.
4.Tradisi Ngabuburit menjadi momen yang ditunggu-tunggu oleh anak muda Jogja. Ngabuburit adalah kegiatan menyenangkan untuk mengisi waktu antara berbuka puasa dan waktu shalat Maghrib. Mulai dari berkeliling kota dengan sepeda, berkumpul di alun-alun, hingga mengunjungi tempat-tempat kuliner favorit.
Di tengah kesibukan dan hiruk pikuk kota, bulan Ramadan mengingatkan kita untuk merenungkan makna hidup, mempererat tali persaudaraan, dan menyebarkan kebaikan kepada sesama.
Update info seputar Waysata, Wayzer!
